PEKALONGAN-Bupati Pekalongan Doktor Hj Siti Qomariyah,MA hari Jumat tadi sore menghadiri pengajian rutin Fatayat NU didesa Kedungjaran kecamatan Sragi.
Bupati mengajak kaum Fatayat untuk bahu membahu dalam membatu masyarakat yang ada dibawah.Selain itu bupati juga mengungkapkan beberapa program kemajuan yang sudah tercapai dalam 5 tahun pemerintahannya.
Qomariyah juga menghimbau agar masyarakat tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,terutama masalah jalan kabupaten.
Pada tahun ini pihak pemkab sekuat tenaga akan memperbaiki jalan yang rusak,pada tahun 2010 curah hujan yang sangat tinggi,padahal tiap 3 bulan setelah musim hujan pada cuaca normal pemkab harus mengeluarkan dana sekitar Rp 5 milyar untuk perbaikan infrastruktur,namun karena cuaca yang ekstrem dimana dalam setahun kabupaten Pekalongan diguyur hujan secara terus menerus maka kerusakan jalan makin rusak.Maka pemkab perlu dana sekitar Rp 20 milyar.
"Untuk mengaspal jalan membutuhkan cuaca yang panas agar aspal bisa menempel,kalau cuaca hujan dipaksakan maka hasilnya tidak baik dan cepat mengelupas.Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar pengaspalan jalan segera tertangani,"kata bupati dalam pidatonya dihadapan ratusan fatayat.
Setelah selesai menghadiri di Sragi,bupati meneruskan perjalanan untuk menghadiri pelantikan pengurus Gerakan Pemuda Ansor dan Rapat Kerja Pemuda Ansor dipendopo kecamatan Bojong.
Siti Qomariyah beserta pengurus Fatayat juga para kyai juga ikut mendoakan agar Doktor Hj Siti Qomariyah bisa memimpin kabupaten Pekalongan periode 2011-2016.
Dipendopo kecamatan bupati sempat berbincang-bincang dengan IPPNU dan IPNU termasuk visi dan misi dalam pilkada mendatang.
Doktor Hj Siti Qomariyah,MA saat dikecamatan Bojong juga didoakan kyai sepuh agar tetap kuat dan bisa melanjutkan kepemimpinan mendatang.(suparno gusno)