VISI
Memperhatikan isu-isu strategis, existing conditions, dan tantangan ke depan masyarakat Kabupaten Pekalongan, maka visi Kabupaten Pekalongan 2016 adalah :
“Terwujudnya Kabupaten Pekalongan yang sejahtera, cerdas, aman dan berdaya saing”
Visi tersebut menggambarkan harapan/keinginan mewujudkan kehidupan masyarakat yang aman, cerdas, sejahtera dan berdaya saing dengan penjelasan sebagai berikut :
* Sejahtera; yang ditandai dengan terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan ekonomi yang berlandaskan daya saing dengan ditandai membaiknya indikator pembangunan sumber daya manusia antara lain pendapatan per kapita, menurunnya angka kemiskinan dan tingkat pengangguran sejalan dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, meningkatnya tingkat pendidikan dan derajat kesehatan masyarakat;
* Cerdas; yakni masyarakat mengetahui akan kebutuhannya serta memiliki kemampuan dan kapasitas untuk memilih alternatif pilihan-pilihan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara;
* Aman; yakni terciptanya kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat yang semakin mantap dan kondusif, adanya peningkatan rasa saling percaya, saling menghargai terhadap perbedaan dan harmonisasi antar kelompok masyarakat;
* Berdaya saing; yakni terwujudnya pengelolaan pembangunan yang efektif, efisien, professional dan berwawasan lingkungan dengan mengembangkan segenap potensi daerah secara kreatif inovatif didukung oleh penguasaan iptek dan sumber daya manusia yang berkualitas sehingga masyarakat mampu mengolah dan memadukan keunggulan komparatif menjadi keunggulan yang kompetitif di dalam usahanya untuk menghadapi tantangan dan persaingan di era global.
MISI
Guna mewujudkan visi tersebut, ditetapkan misi sebagai berikut :
1. Meningkatkan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat (kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan) dan sarana pengembangan;
2. Meningkatkan ekonomi yang berbasis potensi lokal dan investasi;
3. Meningkatkan kualitas sarana prasarana dan pengelolaan sumber daya;
4. Menguatkan otonomi daerah dan kemandirian desa serta pelaksanaan good governance;
5. Mewujudkan keadilan, keamanan dan rasa aman serta demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat;
6. Mewujudkan kemandirian dan daya saing daerah.
Memperhatikan isu-isu strategis, existing conditions, dan tantangan ke depan masyarakat Kabupaten Pekalongan, maka visi Kabupaten Pekalongan 2016 adalah :
“Terwujudnya Kabupaten Pekalongan yang sejahtera, cerdas, aman dan berdaya saing”
Visi tersebut menggambarkan harapan/keinginan mewujudkan kehidupan masyarakat yang aman, cerdas, sejahtera dan berdaya saing dengan penjelasan sebagai berikut :
* Sejahtera; yang ditandai dengan terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan ekonomi yang berlandaskan daya saing dengan ditandai membaiknya indikator pembangunan sumber daya manusia antara lain pendapatan per kapita, menurunnya angka kemiskinan dan tingkat pengangguran sejalan dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, meningkatnya tingkat pendidikan dan derajat kesehatan masyarakat;
* Cerdas; yakni masyarakat mengetahui akan kebutuhannya serta memiliki kemampuan dan kapasitas untuk memilih alternatif pilihan-pilihan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara;
* Aman; yakni terciptanya kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat yang semakin mantap dan kondusif, adanya peningkatan rasa saling percaya, saling menghargai terhadap perbedaan dan harmonisasi antar kelompok masyarakat;
* Berdaya saing; yakni terwujudnya pengelolaan pembangunan yang efektif, efisien, professional dan berwawasan lingkungan dengan mengembangkan segenap potensi daerah secara kreatif inovatif didukung oleh penguasaan iptek dan sumber daya manusia yang berkualitas sehingga masyarakat mampu mengolah dan memadukan keunggulan komparatif menjadi keunggulan yang kompetitif di dalam usahanya untuk menghadapi tantangan dan persaingan di era global.
MISI
Guna mewujudkan visi tersebut, ditetapkan misi sebagai berikut :
1. Meningkatkan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat (kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan) dan sarana pengembangan;
2. Meningkatkan ekonomi yang berbasis potensi lokal dan investasi;
3. Meningkatkan kualitas sarana prasarana dan pengelolaan sumber daya;
4. Menguatkan otonomi daerah dan kemandirian desa serta pelaksanaan good governance;
5. Mewujudkan keadilan, keamanan dan rasa aman serta demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat;
6. Mewujudkan kemandirian dan daya saing daerah.