Pada H min 1, jalur pantura Rembang dipadati kendaraan pribadi, baik mobil atau sepeda motor pemudik. Sepanjang Rabu malam hingga Kamis pagi, intensitas pemudik terus meningkat, baik yang datang dari arah barat atau timur.Kapolres Rembang AKBP Susilo Teguh Raharjo saat memantau arus mudik di Pos Jaga Pengamanan Terminal Rembang semalam menyebutkan, kepadatan jalur pantura timur disebabkan H min 2 kemarin terjadi macet di daerah Jawa barat. Sehingga H min 1 menjadi puncak arus mudik.
Foto Arus Mudik H-2 Terlihat Sepi |
Diperkirakan oleh Kapolres, hingga Kamis malam nanti kepadatan arus masih berlangsung karena pemudik berburu dengan waktu ingin segera sampai di tujuan.Semalam, beberapa pemudik yang lelah memutuskan beristirahat sejenak saat memasuki wilayah Kabupaten Rembang. Tempat yang digunakan rehat antara lain, pos jaga pengamanan arus mudik di Terminal Rembang.
Selain melepas penat, waktu istirahat dimanfaatkan untuk mencari makan di sejumlah kedai makan di alun-alun Rembang. Setelah merasa cukup beristirahat, mereka melanjutkan perjalanan menuju tujuan.
Kabupaten Rembang selama ini merupakan titik lelah bagi pemudik baik dari arah barat dan timur. Untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan, Polres setempat telah memasang tanda peringatan berisi himbauan agar pengemudi beristrirahat sejenak di rest area yang tersedia. Sementara itu, jumlah calon penumpang yang hendak pergi dan datang terus meningkat pada pagi ini.
Di terminal Rembang terlihat tumpukan calon penumpang menunggu bus datang. Baik dari Surabaya ke Semarang dan sebaliknya.Pos tempat naik dan turun penumpang selain terminal Rembang seperti di depan kantor pos, kawasan pasar penthungan menjadi titik macet pada H min 1 ini. Disebabkan mini bus ngetem seenaknya hingga hampir ke tangah jalan, menjadikan jalan sempit mengganggu kelancaran arus.
Selain melepas penat, waktu istirahat dimanfaatkan untuk mencari makan di sejumlah kedai makan di alun-alun Rembang. Setelah merasa cukup beristirahat, mereka melanjutkan perjalanan menuju tujuan.
Kabupaten Rembang selama ini merupakan titik lelah bagi pemudik baik dari arah barat dan timur. Untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan, Polres setempat telah memasang tanda peringatan berisi himbauan agar pengemudi beristrirahat sejenak di rest area yang tersedia. Sementara itu, jumlah calon penumpang yang hendak pergi dan datang terus meningkat pada pagi ini.
Di terminal Rembang terlihat tumpukan calon penumpang menunggu bus datang. Baik dari Surabaya ke Semarang dan sebaliknya.Pos tempat naik dan turun penumpang selain terminal Rembang seperti di depan kantor pos, kawasan pasar penthungan menjadi titik macet pada H min 1 ini. Disebabkan mini bus ngetem seenaknya hingga hampir ke tangah jalan, menjadikan jalan sempit mengganggu kelancaran arus.
Kasatlantas Polres Rembang AKP Zamroni beserta jajarannya segera turun tangan, melakukan penertiban agar arus menjadi lancar. Sopir mini bus yang bandel diberi peringatan keras agar mereka tidak ngetem secara serampangan, harus tertib dan teratur.
AKP Zamroni Kasat Lantas Polres Rembang |
AKP Zamroni menegaskan apabila sopir mini bus tidak mengindahkan himbauan jajaran Satlantas, maka akan diberlakukan tindakan tegas, mereka akan ditilang oleh petugas.
(hasan)
(hasan)