Laman

Minggu, 22 Agustus 2010

Mayat Perempuan Gemparkan Warga Desa Adirejo

Blora
Minggu pagi,21 Agustus 2010 warga desa Adirejo Kec.Tunjungan,Kab.Blora,Jawa Tengah digemparkan dengan sebuah penemuan mayat yang jazadnya nyaris hancur. Mayat berjeinis kelamin Perempuan tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang penggembala,di areal tanah kosong di samping sebuah gudang kayu yang sudah tidak difungsikan lagi. Diceritakan oleh Sri (43th) warga desa setempat,seperti biasa Sri mengawali aktivitasnya dipagi hari dengan mencari rumput untuk ternak-ternaknya. Saat melintasi jalan setapak yang memang jarang dia lewati,Sri mencium aroma yang tidak sedap dari sekitar lokasi penemuan. Saking penasarannya,akhirnya Sri pun memutuskan untuk mencari sumber aroma tersebut. Betapa terkejutnya dia ketika melihat sesosok mayat perempuan yang tergeletak dengan posisi miring bagaikan orang sedang tidur,dengan masih mengenakan pakaian komplit,yakni rok bermotif batik dan kaos warna biru dongker. Kondisinyapun sangat mengenaskan, 
Petugas dari kepolisian Polres Blora usai lakukan identivikasi membawa  mayat

Mayat tersebut nyaris tidak dapat dikenali,sebab 75% tubuhnya sudah hancur dan terdapat banyak belatung disitu. Oleh Sri,temuan tersebut segera ia laporkan kepada aparat, Anggota Kepolisian yang mendapatkan laporan tersebut segera meluncur ke TKP dan mengidentifikasi jenazah dengan ciri-ciri,rambut putih,tinggi badan sekitar 168 cm dan diperkirakan berusia 70 tahun tersebut.Selanjutnya jenazah dibawa ke kamar mayat RSUD Dr. R. Soetijono Blora .
Kapolres Blora AKBP Isnaeni Ujiarto melalui Kapolsek Tunjungan AKP Zuwono,ketika dikonfirmasi membenarkan adanya temuan itu. Tidak terdapat identitas apapun yang ditemukan oleh petugas,untuk itu AKP Zuwono berinisiatif mengumumkan temuan jenazah tersebut melalui Radio. Kalau memang setelah 2 X 24 jam tidak ada warga yang merasa kehilangan dan menghubungi Polsek Tunjungan atau RS,maka jenazah tersebut akan dimakamkan dan dibiayai oleh Polsek Tunjungan(tanto)