PEKALONGAN,-Matahari baru saja menampakkan sinarnya,beberapa hari ini mendung masih saja menyelimuti langit kota Pekalongan.Hilir mudik kendaraanpun lalu lalang memadati jalan-jalan protokol.
Disebuah gang 5 jalan Urip Sumoharjo no 21 kelurahan Pringlangu,kecamatan Pekalongan Barat kota Pekalongan,ada sebuah gedung kecil yang penuh dengan anak-anak usia dini.
Pagi menjelang siang itu agak ramai rasanya,beberapa anakpun saling tertawa smabil bermain beberapa alat edukasi atau permainan,ada juga yang menangis minta gendong ibunya.
Papan nama yang mencolok bertuliskan Kelompok Bermain “Melati 6 An Nur” berdiri diatas pintu besi.Ya,itulah gedung dimana anak-anak yang belum genap usia 5 tahun menjalankan aktivitasnya dalam seminggu hanya 3 kali pertemuan.
Siswanya yang baru 2 kelas dengan jumlah 36 murid itu kelihatan bersemangat menanti arahan dan petunjuk dari guru yang mendampingi.
Walaupun kelompok bermain(KB) ini umurnya masih seumur jagung,namun didalam ruangan Nampak beberapa fasilitas yang dapat dinikmati oleh siswa-siswinya diantara buku-buku karya ilmiah dan buku-buku pengetahuan umum dari beberapa pengarang,mesin computer yang tetap menyala,pembelajaran dengan audio visual juga beberapa alat permainan anak yang cukup lengkap.
Kepala sekolah KB “Melati 6”,Ana Nur Khasanah,SPD.I saat ditemui wartawan mengungkapkan,dirinya beserta pengurus yang ada akan tetap mengedepankan profesionalisme dan proporsional dalam membimbing anak-anak usia dini,apalagi kebanyakan yang belajar ditempat ini adalah golongan dari anak-anak yang kurang mampu perekonomiannya.
“Namun dalam segi prestasi dan administrasi,Kelompok Bermain “Melati 6”tetap menjadi gudang dalam meraih cita-cita,buktinya dalam hal adminstrasi pihak kami maju dalam lomba,juga kami berhasil menggondol piala juara 3 lomba mewarnai gambar.Ini adalah bukti bahwa pengurus dan anak-anak yang ada didalamnya serius,”kata Ana dengan cekatan.
Ana juga mengungkapkan,disamping gedungnya untuk kelompok bermain,gedung tersebut juga dijadikan tempat secretariat dari beberapa kelompok menjadi Balai Balajar Bersama An Nur yang mempunyai beberap bidang usaha diantaranya peternakan,perikanan dan pertanian.
Tidak hanya itu,masih kata guru madrasah ibtidaiyah yang punya paras ayu ini,An Nur juga mempunyai bidang usaha jasa rental dan olah data,jasa karya ilmiah dan percetakan.
Siangpun berjalan seirama dengan waktu,anak-anak yang sudah cukup menerima bimbingan dari guru sudah mulai pulang-satu persatu.
Semuanya penuh ceria menandakan hari esok pasti lebih cerah dari hari ini,KB Melati 6 An Nur bias menjadi referensi bagi pengelola-pengelola yang lain dalam mencerdaskan anak bangsa.(upik ekawati)
Disebuah gang 5 jalan Urip Sumoharjo no 21 kelurahan Pringlangu,kecamatan Pekalongan Barat kota Pekalongan,ada sebuah gedung kecil yang penuh dengan anak-anak usia dini.
Pagi menjelang siang itu agak ramai rasanya,beberapa anakpun saling tertawa smabil bermain beberapa alat edukasi atau permainan,ada juga yang menangis minta gendong ibunya.
Papan nama yang mencolok bertuliskan Kelompok Bermain “Melati 6 An Nur” berdiri diatas pintu besi.Ya,itulah gedung dimana anak-anak yang belum genap usia 5 tahun menjalankan aktivitasnya dalam seminggu hanya 3 kali pertemuan.
Siswanya yang baru 2 kelas dengan jumlah 36 murid itu kelihatan bersemangat menanti arahan dan petunjuk dari guru yang mendampingi.
Walaupun kelompok bermain(KB) ini umurnya masih seumur jagung,namun didalam ruangan Nampak beberapa fasilitas yang dapat dinikmati oleh siswa-siswinya diantara buku-buku karya ilmiah dan buku-buku pengetahuan umum dari beberapa pengarang,mesin computer yang tetap menyala,pembelajaran dengan audio visual juga beberapa alat permainan anak yang cukup lengkap.
Kepala sekolah KB “Melati 6”,Ana Nur Khasanah,SPD.I saat ditemui wartawan mengungkapkan,dirinya beserta pengurus yang ada akan tetap mengedepankan profesionalisme dan proporsional dalam membimbing anak-anak usia dini,apalagi kebanyakan yang belajar ditempat ini adalah golongan dari anak-anak yang kurang mampu perekonomiannya.
“Namun dalam segi prestasi dan administrasi,Kelompok Bermain “Melati 6”tetap menjadi gudang dalam meraih cita-cita,buktinya dalam hal adminstrasi pihak kami maju dalam lomba,juga kami berhasil menggondol piala juara 3 lomba mewarnai gambar.Ini adalah bukti bahwa pengurus dan anak-anak yang ada didalamnya serius,”kata Ana dengan cekatan.
Ana juga mengungkapkan,disamping gedungnya untuk kelompok bermain,gedung tersebut juga dijadikan tempat secretariat dari beberapa kelompok menjadi Balai Balajar Bersama An Nur yang mempunyai beberap bidang usaha diantaranya peternakan,perikanan dan pertanian.
Tidak hanya itu,masih kata guru madrasah ibtidaiyah yang punya paras ayu ini,An Nur juga mempunyai bidang usaha jasa rental dan olah data,jasa karya ilmiah dan percetakan.
Siangpun berjalan seirama dengan waktu,anak-anak yang sudah cukup menerima bimbingan dari guru sudah mulai pulang-satu persatu.
Semuanya penuh ceria menandakan hari esok pasti lebih cerah dari hari ini,KB Melati 6 An Nur bias menjadi referensi bagi pengelola-pengelola yang lain dalam mencerdaskan anak bangsa.(upik ekawati)