Kamis 07/10/2010 jam 18.00 W.I.B tiga warga desa Karangmangu Kecamatan Sarang masing-masing Nur Khatim bin Alm Basir 20th Rt.03/ Rw 02 ,Mupit bin Kamijan 21 th Rt 05/Rw02 ,Moh Madun bin Marjikan 22th Rt04/Rw.02 bertujuan hendak menuju Kragan dengan mengendarai sepeda motor honda bernopol K.6929 KD alami nasib naas pasalnya ketiga orang tersebut tewas seketika setelah alami kecelakaan dijalur pantura desa kalipang dengan truk gandengan bernopol S.9056 UW yang dikemudikan Djumadi 56th warga desa Boro Bugis Rt 05/Rw 10 Kec.Pakis Malang Jatim hingga terseret sejauh 20 meter
Sepeda motor korban dibawah truk gandeng |
Lakah 41 th warga yang rumahnya dekat dengan lokasi kejadian saat dikonfirmasi wartawan usai pingsan ,mengaku sore itu hujan lebat baru turun ,saat dirinya berdiri didepan rumah melihat kendaraan truk Gandeng melintas dari arah barat berjalan merayap sedang berusaha menyalip kendaraan tossa ,saat menyalip tiba-tiba datang dari arah timur (berlawanan )sepeda motor yang dikendarai korban dengan cepat tiba-tiba brak sepeda menabrak bagian depan truk saat itu juga truk langsung menyeret kendaraan dan ketiga korban ,terang lakah ,usai truk bisa berhenti lakahpun berteriak meminta bantuan para tetangga namun sayang saat melihat tubuh korban dalam kondisi mengenaskan Lakah langsung pingsan
Tak berapa lama dari hasil informasi warga petugas kepolisian sektor sarang dan anggota satlantas Polres Rembang langsung meluncur ditempat kejadian .
Warga yang mendengar kabar tersebut terus berdatangan arus lalu lintas saat itu sempat macet beberapa jam .ditambah kurangnya penerangan lampu jalan sehingga petugas agak kewalahan
Keluarga dan orang tua Korban yang diberi informasi kejadian tersebut langsung menuju ke lokasi saat tiba dilokasi orang tua langsung menangis histeris memeluk anaknya yang sudah tak bernyawa dan seakan tak percaya apa yang dialami anaknya
Akhirnya ketiga korban dibawa kerumah masing-masing dengan mobil ambulance puskesmas setempat setelah pihak keluarga meminta agar korban langsung dibawa pulang saja dan akan diminta di otopsi dirumah
Tak berapa lama dari hasil informasi warga petugas kepolisian sektor sarang dan anggota satlantas Polres Rembang langsung meluncur ditempat kejadian .
Warga yang mendengar kabar tersebut terus berdatangan arus lalu lintas saat itu sempat macet beberapa jam .ditambah kurangnya penerangan lampu jalan sehingga petugas agak kewalahan
Keluarga dan orang tua Korban yang diberi informasi kejadian tersebut langsung menuju ke lokasi saat tiba dilokasi orang tua langsung menangis histeris memeluk anaknya yang sudah tak bernyawa dan seakan tak percaya apa yang dialami anaknya
Akhirnya ketiga korban dibawa kerumah masing-masing dengan mobil ambulance puskesmas setempat setelah pihak keluarga meminta agar korban langsung dibawa pulang saja dan akan diminta di otopsi dirumah
Orang tua Korban menjerit histeris sambil merangkul korban |
Dr.Anis salah salah satu dokter di puskemas Sarang usai lakukan otopsi menuturkan korban bernama Nur khatim mengalami patah tangan dan kaki serta usus terburai dan korban bernama Mupit alami patah dagu dan kemaluan pecah sedang korban yang bernama Moh Madun alami patah tangan kanan robek dipantat serta selangkangan dan lecet di kepala
Arus lalu lintas kembali normal setelah petugas dari kepolisian lalu lintas usai melakukan olah TKP mengamankan kendaraan truk gandengan yang melintang di jalan langsung dibawa ke kantor satlantas polres Rembang ,Sementara itu pengemudi truk saat ini juga diamankan petugas dikantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut
Ketiga korban akhirnya malam itu juga dimakamkan di tempat pemakaman umum ddidesa setempat (has)
Arus lalu lintas kembali normal setelah petugas dari kepolisian lalu lintas usai melakukan olah TKP mengamankan kendaraan truk gandengan yang melintang di jalan langsung dibawa ke kantor satlantas polres Rembang ,Sementara itu pengemudi truk saat ini juga diamankan petugas dikantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut
Ketiga korban akhirnya malam itu juga dimakamkan di tempat pemakaman umum ddidesa setempat (has)