Laman

Minggu, 05 September 2010

Menu Ikan Masakan Bu Sih Diburu Pembeli

Rembang
Banyak warga yang berpuasa namun enggan membuat takjil (makanan berbuka puasa) dan memasak sayur serta lauk sendiri. Mereka lebih suka membeli karena selain praktis juga mudah didapat.
Pada bulan puasa ini hampir semua tempat menjajakan aneka jenis makanan dan minuman untuk berbuka puasa. Tetapi bila menginginkan yang khas berbahan ikan laut, hanya satu atau dua tempat saja yang menyediakan,  termasuk minuman khas Rembang kolak siwalan. Dagangan segera habis manakala waktu mendekati jam buka puasa tiba pembeli harus berebut bila ingin menikmatinya.

Menu Masakan Busih Diminati Pembeli
Salah satu tempat yang menjual kolak siwalan, warung makan Bu Parsih di jalan Pemuda kilometer 3 atau terkenal dengan warung depan Depag Rembang. Selama bulan puasa tempat dagannya menjadi favorit penggemar masakan berbahan ikan laut.
Hari-hari menjelang berakhirnya bulan puasa membuat wanita yang akrab disapa Bu Sih kewalahan melayani pembeli. Ratusan bungkus sayur, lauk dan minuman, diburu pembeli. Kebanyakan sudah dibayar pada siang harinya, menjelang waktu buka puasa pembeli tinggal datang mengambil.
Tutik salah satu pelanggan setia bahkan sejak hari pertama puasa selalu mengandalkan masakan warung Bu Sih untuk berbuka puasa dengan keluarga. Disebutkannya, selain enak dan cocok dengan rasa masakan Bu Sih, harga beli aneka menu yang dijual terjangkau oleh masyarakat.
Sedangkan Bu Sih mengatakan, selama bulan puasa omzet dagangannya justru meningkat. Hanya saja pelanggan tidak dimakan di tempat seperti biasanya karena sedang berpuasa, mereka memborong aneka menu yang disediakannya. 
Menu olahan hasil laut seperti pepes ikan, telur ikan, bothok rajungan, aneka sayur dan minuman untuk berbuka puasa disediakan dalam kemasan plastik. Pembeli tinggal memilih mana yang menjadi kesukaannya.(hasan)